Bank Indonesia
akan terus menjaga kepercayaan pelaku pasar terhadap rupiah, meskipun saat ini
nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sedang mengalami pelemahan akibat
ketidakpastian ekonomi global. salah satu penyebab melemahnya rupiah terhadap
dollar AS adalah karena para investor sedang khawatir dalam menanggapi kabar
mengenai potensi keluarnya Yunani dari zona euro dan kondisi juga mempengaruhi
beberapa mata uang dunia.
Tekanan eksternal tersebut membuat para pelaku pasar
khawatir melihat perkembangan ekonomi terkini, padahal kondisi fundamental
perekonomian Indonesia terbilang dalam kondisi baik setelah pemerintah
menyesuaikan harga BBM. Tentunya hal yang dilakukan pemerintah itu untuk mendorong
ekonomi dan akan membuat ruang agar ekonomi tumbuh lebih cepat. Kepala riset
Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan mata uang rupiah melemah
terhadap dollar AS dikarenakan para investor lebih meminati mata uang dollar AS
yang cenderung relatif lebih aman dalam menjaga nilai aset di tengah masih
melambatnya perekonomian global.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar